(MacDonalds, Marianna, Jackson County, Amerika Serikat – Sumber Foto Crain’s Detroit Business)
Salah satu trik yang banyak dijalankan restoran makanan siap saji untuk menjaring lebih banyak pengunjung anak-anak adalah dngan memberikan hadiah berupa mainan plastik yang disatukan dalam paket makanan.
Happy Meals dari MacDonald’s atau Junior Meal dari Burger King merupakan dua paket yang memasukkan mainan plastik dalam berbagai bentuk bagi anak-anak pembelinya. Biasanya, bentuk mainan plastik yang ditawarkan dalam paket akan mengikuti tokoh kartun yang sedang tren di suatu waktu.
Sistem paket berupa makanan dan mainan ini termasuk sukses merangkul pasar anak-anak. Tidak jarang, anak-anak meminta orangtua mereka untuk membeli paket ini bukan untuk menikmati makanannya, tetapi mengincar mainannya.
Pemasaran dengan cara seperti ini rupanya mengundang keprihatinan dari dua gadis cilik asal Southampton, Inggris, Caitlin (7) dan Ella (9).
Keprihatinan itu timbul karena keduanya menyadari bahwa mainan plastik yang diberikan mudah sekali patah. Terlebih lagi, biasanya mainan hanya sebentar saja dipergunakan dan kemudian menjadi patah.
Caitlin dan Ella yang sudah mendapatkan pelajaran tentang bahaya plastik bagi lingkungan merasa sistem promosi yang dilakukan MacDonald’s, Burger King, dan beberapa resto siap saji tersebut sangat tidak ramah lingkungan.
Untuk itulah kemudian mereka menyuarakan keprihatinan dan meminta kepada pihak resto siap saji asal Amerika Serikat itu untuk menyetop pemberian mainan plastik dalam paket makanan untuk anak-anak.
Dalam laman di Charge.Org mereka menyebutkan :
We like to go to eat at Burger King and McDonald’s, but children only play with the plastic toys they give us for a few minutes before they get thrown away and harm animals and pollute the sea. We want anything they give to us to be sustainable so we can protect the planet for us and for future generations.
Terjemahan :
Kami suka makan di Burger King dan McDonald, tetapi anak-anak hanya bermain-main dengan mainan plastik yang mereka berikan kepada kami selama beberapa menit sebelum mereka dibuang dan membahayakan hewan dan mencemari laut. Kami ingin apa pun yang mereka berikan kepada kami menjadi berkelanjutan sehingga kami dapat melindungi planet ini untuk kami dan untuk generasi mendatang.
Petisi dua gadis kecil ini mendapatkan respon yang baik dari netien. Tercatat saat tulisan ini dibuat sudah ada lebih dari 555.000 penandatangan.
Respon positif juga diterima dari MacDonalds dan Burger King. MacD, sebutan di Indonesia mengatakan bahwa di masa depan mereka akan mengganti jenis mainan dalam paket makanan mereka dengan buku atau papan mainan. Burger King di Inggris sendiri tidak lama kemudian mengumumkan akan menarik mainan plastik dari Junior Meals.
(Baca juga : 5 Alasan Budaya Bersepeda Hampir Hilang Di Indonesia )
Sebuah hal yang sangat inspiratif sekali dari dua gadis cilik ini untuk meningkatkan kesadaran terhadap bahaya plastik bagi lingkungan.
Bila Anda ingin ikut menandatangani petisi, silakan klik petisi “Save the environment – Stop giving plastic toys with fast food kids meals” dari Caitlin dan Ella.